Assalamualikum wr.wb.
Selamat malam semuanya, sebagai warga Negara yang baik, kita tentu
harus tau sejarah dari negarai kira sendiri. nah,.. pada kesempatan ini ane mau
memposting salah satu sejarah kerajaan Islam terbesar yang pernah ada di
Indonesia kerajaan Aceh… ini dia sob..
KERAJAAN ACEH
Ø Letak Geografis
Pada abad ke-15
Kerajaan Aceh dibentuk oleh Mudzaffar Syah
. Pusat kerajaan berada di
sebelah barat laut Kerajaan Samudera Pasai atau tepatnya di bekas puing-puing
kerajaan Lamuri. Status kerajaan sepenuhnya di capai pada masa Ali Mughayat
Syah atas penggabungan dari dua kerajaan yaitu Kerajaan Lamuri dan Kerajaan Dar
al-Kalam. Kerajaan Aceh berkembang menjadi kerajaan Islam dengan sangat cepat
karena letak Kerajaan Aceh yang setrategis, yaitu di di ujung Utara Pulau
Sumatra yang dekat dengan pelayaran perdagangan lnternasional.
Ø Kehidupan Politik
Faktor-faktor
yang mendukung Kerajaan Aceh menjadi Kerajaan yang besar :
·
Letak Ibu Kota Kerajaan
Aceh yang strategis, yaitu di pintu gerbang pelayaran perdagangan
Internasional.
·
Kerajaan Aceh memiliki
pelabuhan yang memenuhi syarat untuk menjadi pelabuhan dagang.
·
Aceh kaya akan tumbuhan
yang menjadi barang ekspor yang baik.
·
Jatuhnya Malaka ke tangan
Portugis yang menyebabkan banyak pedagang bersinggah di Aceh.
Bedasarkan dari
kitab Bustanus Salatin karangan Naruddin ar-Raniri yang berisi mengenai silsilah
sultan-sultan Aceh dan berdasarkan berita asing dari Eropa diketahui bahwa
Kerajaan Aceh telah berhasil membebaskan diri dari kekuasaan Kerajaan Pedir.
Raja-raja yang pernah memerintah
Kerajaan Aceh sebagai berikut :
1.
Sultah Aali Mughayat
Syah (1514-1528)
Sultan Ali Mughayat Syah merupakan raja pertama Kerajaan Aceh.
2.
Sultan Salahuddin
(1528-1537)
Pada masa pemerintahannya kurang memperhatikan kerajaan, sehingga mulai
goyah dan kemunduran.
3.
Sultah Alahuddin
Riayat Syah al-Kahar (1537-1568)
Pada masa pemerintahannya Aceh menjadi Bandar utama bagi pegadang muslim
di kawasan Asia.
4.
Sultan Iskandar Muda
(1607-1636)
Di bawah pemerintahan Sultan Isakndar Muda, Kerajaan
Aceh mengalami kejayaannya. Kerajaan Aceh tumbuh menjadi kerajaan besar dan
berkuasa atas perdagangan Islam, bahkan menjadi Bandar transito yang dapat
menghubungkan dengan pedagang Islam di dunia Barat. Untuk memperkuat kedudukan
Aceh sebagai pusat perdagangan Sultan Iskandar Muda melakukan beberapa tindakan
sebagai berikut :
o
Merebut banyak pelabuhan
yang ada di Sumatra dan Semenanjung Malaya.
o
Menyerang Portugis dan
kapal-kapalnya di Malaka. Aceh sempat menang perang melawan Portugis pada tahun
1614.
o
Menjalin kerjasama dengan
Inggris dan Belanda untuk memperlemah Portugis. Iskandar Muda juga mengizinkan
kedua Negara tersebut untuk membuat kantor di Aceh .
5.
Sultan Iskandar Thani
(1636-1641)
Pada masa pemerintahan Sultan Iskandar Thani lebih mengutamakan
perkembangan dalam negeri dari pada politik ekspansi, menegakkan hokum
berdasarkan syariat Islam, dan hubungan dengan wilayah taklukan dijalin dalam
suasana liberal, bukan melalui tekanan politik atau militer.
Ø Kehidupan Masyarakat
Struktur social
masyarakat Kerajaan Aceh terdiri dari golongan-golongan, yaitu golongan
teuku (kaum bangsawan yang memegang kekuasaan pemerintahan sipil), hulubalang
atau ulebalang (para prajurit), dan rakyat biasa.
Peninggalan
kebudayaan yang terlihat nyata di Kerajaan Aceh adalah Masjid Biturrahman yamg
dibangun pada masa pemerintahan Sultan Iskandar Muda dan kitab Bustanus
Salatin yang ditulis oleh Nurrudin ar-Raniri yang berisi tentang
sejarah raja-raja Aceh.
Faktor-faktor yang menyebabkan Kerajaan
Aaceh mengalami kemunduran :
·
Aceh mengalami kekalahan
saat perang melawan Portugis di Malaka pada tahun 1629.
·
Tokoh pengganti Sultan
Iskandar tidak secakap yang dahulu.
·
Permusuhan di antara kaum
ulama yang menganut ajaran Syamsudin as-Sumatrani Minangkabau dengan penganut
ajaran Nurrudin ar-Raniri.
·
Banyak daerah yang melepaskan
diri dari Kerajaan Aceh seperti Johor, Perlak, Pahang, Minangkabau, dan Siak.
·
Lemahnya pertahanan
Kerajaan Aaceh sehingga banyak bangsa Eropa yang mengambil alih kekuasaan Aceh
dan akibatnya perekonomian Aaceh menjadi lemah.
Makasi gan info nya :D kebetulan saya ada tugas tentang kerajaan aceh
BalasHapussama-sama gan, silahkan di tulis tugasnya :-)
Hapussiph dehh gan perjuangan orang dulu itu.... .
BalasHapushehe iya gan makasih :-)
HapusWaah jadi inget sama pelajaran materi kerajaan kerajaan di Indonesia Gan...maksih udah ngingetin ane Gan :D
BalasHapusiya gan sama sama :-)
Hapussaya suka baca sejarah keraajan gan, apalagi keraton yogyakarta :)
BalasHapusbagus gan, kita memang harus tau sejah :-)
Hapusmakasih gan infonya, bermanfaat.
BalasHapusceoba bikin kerajaan yang lain lagi gan, sangat bermanfaat gan
BalasHapusNice Info Mas Hafid... Sip :)
BalasHapusIndononesia is beautifull.
BalasHapusIndononesia is beautifull.
BalasHapusIndononesia is beautifull.
BalasHapusahaa.. aku suka sejarah2 ini
BalasHapusWih , pelajaran IPS nih :D
BalasHapuscoba ajah kerajaan aceh itu masih ada hingga sekarang dan menyatu dengan indonesia .
gimana ya ? menurut saya Indonesia pasti lebih indah dan sejahtera
nambah lagi nih ilmu sejarah ane, terutama sejarah tentang aceh. Terima kasih gan infonya
BalasHapusSangat bermanfaat sekali gan buat ane yg hidup d jaman skrg, ane aja udah lupa, thanks gan
BalasHapusMantap, Sejarah kerajaan Aceh
BalasHapusmantap gan nambah pengetahuan
BalasHapusNice info... nambah wawasan... makasih banyak
BalasHapus
BalasHapusBOLAVITA agent dengan bonus Harian & Mingguan terbanyak di tahun 2021
Info hub
WA:0812 2222 995